Rabu, 07 Oktober 2020

#1 Untuk Hidup

Bagaimana rasanya duniamu ketika kamu hidup dengan membenci seseorang yang seharusnya kamu sayang?

Bagaimana rasanya hidup diruang yang sama dengan seseorang yang tidak dapat mencapai ekspektasi-ekspektasimu?

Bagaimana rasanya hidup berpura-pura menyukai padahal kamu amat membenci?

Bagaimana rasanya kamu ingin melawan, tapi saat menarik napas saja kamu gemetaran?

Bagaimana rasanya bahagiamu seketika hilang hanya dengan mendengar suaranya?

Bagaimana kamu bertahan? 

Bagaimana aku bertahan?

Jika berakhir penyesalan, aku duduk dipojokan.

Yang selalu kukatakan, "Sudah larut malam,  waktunya menunda keresahan dan tertekan. Sudah cukup memikirkan banyak hal, esok pagi harus tetap hidup. Hari ini belum cukup."


Dari, Glady Asa Vanes




Tidak ada komentar:

Posting Komentar